Cinta bagaikan selimut hangat
ketika kita dimabukkan
cinta bagaikan musuh dalam selimut
ketika kita merasa disakiti
betapa dia diagungkan, disanjung
bahkan disembah bagai berhala
cinta itu kuat
dia mampu merobohkan tembok Berlin
menghancurkan menara WTC
mengakhiri dua insan yang mencintai Romeo and Yuliet
betapa kuatnya dia
betapa berkuasanya dia
namun " saya " tidak mampu menghadapi kekuatan cintamu
cuma ada satu kata untukmu semoga kamu "Bahagia"
Makassar, 22 Desember 2003
Lab. Seni Tamalatea 12 . 30 wita
Jumat, 26 Juni 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)


Tidak ada komentar:
Posting Komentar